Tuesday, October 24, 2006

Cogito Ergo Sum!

Cogito Ergo Sum!
Aku berpikir maka aku ada!

Pernyataan tadi dibuat oleh rene descartes, seorang filsuf perancis.
Tapi apakah pernyataan tadi itu benar?
Gimana dengan pernyataan ini

Aku tidak berpikir maka aku tidak ada!

Semakin membingungkan?

Teman-teman, kita ada karena kita ada!
Kita eksis karena memang kita eksis
Pemikiran kita, usaha kita, tidak menambahkan bukti kita eksis
Karena memang kita sudah eksis.

Mengerti?
Kurang jelas? Biar saya tekankan:

  • Anda Eksis!
  • Anda Ada!
  • Anda Berharga!
  • Anda Punya Suatu Tujuan!
  • Anda Dicintai!

Kenapa?

Karena anda ada! Ada ya Ada! Anda sudah ada! Paham?

Karena anda ada, karena itu anda berharga! karena itu anda dicintai! Oleh siapa? Oleh Tuhan dong... oleh siapa lagi?

Jadi kalo anda berharga di mataNya, ngapain minder lagi? Bersyukur dong! dan berbuat yg terbaik untuk dunia ini!

Oke, inget ya...

Anda ada!

Sunday, October 22, 2006

Sebuah Lagu: WIN

Dark is the night
I can weather the storm
Never say die
I've been down this road before

I'll never quit
I'll never lay down
See I promised myself I would never let me down

So I'll never give up
Never give in
Never let a ray of doubt slip in
And if I fall
I'll never fade
I'll just get up and try again
Never lose hope
Never lose faith
There's much too much at stake
Upon myself I must depend
I'm not looking for a place ashore
I'm gonna win

Won't stop me now
There's still a ways to go
Some way somehow
Whatever it takes I know

I'll never quit
I'll never go down
I'll make sure they remember my name
100 years from now

So I'll never give up
Never give in
Never let a ray of doubt slip in
And if I fall
I'll never fade
I'll just get up and try again
Never lose hope
Never lose faith
There's much too much at stake
Upon myself I must depend
I'm not looking for a place ashore
I'm gonna win

When it's all said and done
My once in a lifetime won't be back again
Now is the time, for me to stand
Here is my chance, that's why i

I'll never give up
Never give in
Never let a ray of doubt slip in
And if I fall
I'll never fade
I'll just get up and try again
Never lose hope
Never lose faith
There's much too much at stake
Upon myself I must depend
I'm not looking for a place ashore
I'm gonna win

~Vocal: Brian McKnight~

!

~Meninggal Itu Mahal~
Tak ada uang untuk kuburkan mayat, tak ada yang peduli
Tak ada lahan untuk kuburkan mayat, kuburan tumpang
Satu petak tanah untuk mayat ramairamai
Apa setelah mati tubuh masih ada arti?

~Pelajaran Hidup Di Dalam Elevator~
Setiap hari adalah hari yang sangat baik, setiap saat adalah saat terbaik
Bangun pagi lalu katakan hari ini akan jadi hari yang indah
Jalani hari, tidak perlu pilih kasih dan tempat untuk ceria
Termasuk di dalam elevator padat malam hari ini


~Pelajaran Tentang Cinta~
Engkau mencintai bukan karena engkau atau dia hebat
Engkau mencintai justru karena engkau dan dia kurang
Engkau; kalian, tidak sempurna
Dan kau cari kesempurnaan itu di diri pasanganmu
-Romo Ho-


Belajar memahami diri
Belajar memaksimalkan apa yang ada di diri
Menjadi semakin baik setiap saat
Menjadi aku sesuai dengan rancanganMu

Thursday, October 12, 2006

Kita Guyah Lemah*

Kita guyah lemah
Sekali tetak tentu rebah
Segala erang dan jeritan
Kita pendam dalam keseharian

Mari tegak merentak
Diri-sekeliling kita bentak
Ini malam purnama akan menembus awan.


Chairil Anwar - 22 Juli 1943
* Semula sajak ini tanpa judul. Judul dari penyunting
(Puisi dan Prosa Chairil Anwar: Derai-Derai Cemara, 2000, hlm. 32)



Kutipan Tentang Kebebasan

Man is free at the moment he wishes to be

-Voltaire-


I know but one freedom, and that is the freedom of the mind

-Antoine De Saint-Exupery


How does the meadow flower its bloom unfold?
Because the lovely little flower is free down to its root,
And in that freedom bold

-William Wordsworth-


Berbicara mengenai kebebasan.. Mungkin kita bagaikan kijang yang berlarian liar di padang rumput hijau, betapa perlu kita bersyukur! Tapi bagi sebagian, kebebasan masih perlu lagi diperjuangkan!

Ah, apakah kita memang sudah benar benar bebas? Kebebasan mungkin adalah pilihan. Kita bisa memilih untuk bebas kalau kita mau; bebas dari rasa ingin memiliki, bebas dari hasrat duniawi, bebas dari segala yang jasmani. Bisakah manusia benar benar menjadi bebas?

Lalu bagaimana dengan kebebasan mereka yang tertindas? Bagaimana menjadi bebas kalau kamu adalah tahanan penjara, atau kamu adalah budak milik seorang penguasa? Bagaimana jika kamu tidak disukai karena warna kulitmu atau engkau "diikat" oleh orang lain di sekitar kamu? Atau bahkan kamu yang mengikatkan diri pada orang orang itu.

Kebebasan memang hanya milik jiwa..?!
Dan selagi kita hidup di dunia dan terbentur pada masalah dunia,
bisakah kita berargumen bahwa kita tidak perlu lagi raga yang bebas?
Padahal sebebas apakah jiwa kita, sedangkan ia sudah ada Yang Punya?

Jiwa yang bebas adalah jiwa yang hidupnya diserahkan ke dalam tanganNya..

FAITH

If you think you are beaten, you are,
If you think you dare not, you don't
If you like to win, but you think you can't,
It is almost certain you won't.

If you think you'll lose, you're lost
For out of the world we find,
Success begins with a person's will -
It's all in the state of mind.

If you think you are outclassed, you are,
You've got to think high to rise.
You've got to be sure of yourself before
You can ever win a prize.

Life's battles don't always go
To the stronger or faster man
But soon or later the one who wins
Is the one WHO THINKS HE CAN!

~Napoleon Hill~


Sajak yang sangat membara, dikutip dari buku karangan Napoleon Hill: Think and Grow Rich. Bagaimana menurut teman teman? Apakah kita percaya bahwa pikiran kitalah yang menentukan kemenangan kita? Tanpa ada pikiran dan keyakinan untuk menang, bisakah kita menang? Tetap bangun setelah berkali kali jatuh? Saya rasa tidak!

-Berpikir, berkeyakinan, bertindak, berhasil!-

Friday, October 06, 2006

Hidup

Denyut Nadi berarti hidup.
Apa sih makna dari hidup?
Apa yang terjadi dari sebuah hidup?
Waktu seorang manusia lahir, apa yang terjadi?
Waktu bayi di kandungan, apa yang terjadi?
Waktu seorang duduk di bangku sekolah, apa yang terjadi?
Waktu seorang bekerja, apa sih yang sebenarnya terjadi?

Jawab: Perubahan, Perubahan, Perubahan, Perubahan, Perubahan, dan Perubahan!

Baik dalam artian besar atau kecil, positif atau negatif, setiap manusia yang hidup pasti membuat perubahan! Dalam hal apa? Banyak hal, sosial, politis, ekonomi, sastra, hubungan-antar-manusia, spiritual, dll. Dalam lingkup? besar, kecil, sangat besar, sangat kecil... tapi satu hal yang pasti, pasti ada Perubahan!

Mengapa kita mendasarkan nama blog ini pada denyut nadi yang berarti kehidupan?

Sederhana! Karena kita ingin menggerakkan tren agar manusia hidup, sebagaimana manusia harus hidup, sebagaimana esensi dari kehidupan itu sendiri, yaitu.. membuat Perubahan dan dalam artian yang positif. Perubahan ke arah kehidupan yang lebih baik!

Seringkali kita menyalahkan keadaan. Seringkali kita beralasan: keluarga saya berantakan, kuliah saya susah, saya ada masalah ini-itu. Well..... Silahkan saja, karena keadaan memang selalu salah! Itulah sebabnya kita ada di sini. Bukan untuk jadi korban dari keadaan tapi untuk mengubah keadaan yang ada, menjadi lebih baik?

It's difficult but possible, yup itulah kenyataannya, sulit mungkin, tapi pasti bisa, dengan bantuan Tuhan tentunya.

Jadi mari kita hidup sebagaimana kita harus hidup, membuat perubahan, mengubah keadaan, dan.... hidup!

Denyut Nadi: Sekarang!

Kalau alam adalah keindahan agung yang diciptakan oleh-Nya, maka bolehlah kita dengan rendah hati menyebut kesenian sebagai karya agung manusia. Berdebat mana yang lebih baik hanya akan menunjukkan ketidakdewasaan kita. Merangkul keduanya adalah hidup di dalam mereka, bersyukur dan mencipta. Alam dan kesenian adalah dua pokok kehidupan yang saling mengisi. Entah kita suka atau tidak, keduanyalah yang membentuk peradaban di bumi kita. Ketika alam musnah dan kebudayaan punah, di saat itu raib jugalah tanda kehidupan manusia. Melestarikan keduanya adalah tanggung jawab kita.

Seni adalah milik seluruh umat manusia. Dan menjadi hak juga kewajiban para seniman untuk mencipta karya mereka baik baik sampai tiba saatnya untuk dinikmati khayalak ramai. Tidak jenuhkah kita melihat sinetron Indonesia yang menampilkan kekerasan, kebencian, kesenjangan sosial, dan pembodohan rakyat dalam berbagai model? Tidak lelahkah kita membaca karya para penulis kita yang bercerita tentang gelap yang tidak kunjung terang? Tidak ingin bunuh dirikah kita kalau terus mendengar lagulagu putus cinta penuh airmata? Tidak dilarang memang, kawan. Hanya ingat! tulisan yang dibaca ataupun lagu yang dinyanyikan tidak semata mata untuk mata dan telinga kita saja.

Denyut Nadi hadir untuk memberikan alternatif pembaruan. Kesenian adalah bentuk sumbangsih kita kepada masyarakat. Kita yang juga adalah masyarakat itu sendiri. Setelah semua kelam yang disuguhkan kepada Indonesia, baiklah sekarang kita bergerak untuk memotivasi, maju bersama, dan menang bersama. Hai, temanteman seperjuangan! Kini sudah tiba saatnya, ketika kita menyeni untuk perubahan. Menyeni untuk perbaikan. Mulailah dengan menulis, melakukan yang ditulis, dan berbagi itu semua. Saat ini juga! Menulislah dengan tujuan, menulislah untuk Indonesia yang lebih baik!